Prabu MTB Ke-5 Meriah, Ribuan Pesepeda Ramaikan Jalur Pegunungan Krucil
KRUCIL – Kemeriahan terasa sejak Minggu (24/8/2025) pagi di Bremi Eco Park, Desa Bremi, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Ribuan pesepeda dari berbagai daerah di Jawa Timur memadati lokasi start untuk mengikuti ajang Prabu MTB ke-5. Event tahunan ini dilepas langsung oleh Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris, yang juga turut berbaur dengan peserta menyusuri jalur sepanjang 18 kilometer menuju Rest Area Betek, Desa Betek, Kecamatan Krucil.
Mengusung tema “Jauhi Narkoba, Ayo Bersepeda, Hidup Sehat Tanpa Narkoba” dan dikaitkan dengan semarak HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia bertajuk “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, ajang ini tidak sekadar menjadi wahana olahraga. Lebih dari itu, Prabu MTB menjadi sarana kampanye moral untuk mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, hidup sehat dan menjauhi bahaya narkoba.
Antusiasme terlihat dari peserta yang datang dari berbagai penjuru, mulai Madura, Bojonegoro, Lumajang, Gresik hingga Jember. Mereka beradu stamina menaklukkan jalur sepanjang 18 kilometer yang memadukan tanjakan, turunan, serta panorama khas pegunungan Krucil yang asri dan sejuk. Bagi sebagian komunitas sepeda, trek ini menjadi tantangan yang menguji kekuatan fisik sekaligus menghadirkan kepuasan tersendiri.
Seiring dengan meningkatnya animo peserta setiap tahun, Prabu MTB kini telah berkembang menjadi salah satu event olahraga berbasis komunitas terbesar di Kabupaten Probolinggo. Bahkan, tidak sedikit peserta yang datang membawa serta keluarga, sehingga suasana kian meriah bak sebuah pesta olahraga rakyat.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak. Turut hadir Wadir Resnarkoba Polda Jawa Timur AKBP Oki Ahadian Purnomo, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Mahdi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo M. Zubaidi, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan, sejumlah kepala OPD, serta Camat Krucil Febriya Ilham Hidayat bersama jajaran Forkopimka Krucil. Kehadiran para pejabat ini menjadi bukti sinergi antara pemerintah, lembaga legislatif, dan organisasi olahraga dalam mendorong kegiatan positif di masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris menegaskan bahwa olahraga seperti bersepeda dapat menjadi benteng generasi muda dari pengaruh buruk narkoba. “Melalui Prabu MTB, kita ingin mengajak masyarakat hidup sehat, berolahraga, sekaligus menjauhi narkoba. Event ini juga sekaligus memperkenalkan destinasi wisata yang dimiliki Kabupaten Probolinggo,” ujarnya.
Bupati Haris menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo akan terus memberikan dukungan terhadap event semacam ini. Menurutnya, kegiatan berbasis komunitas memiliki peran penting dalam membangun semangat olahraga, memperkuat persaudaraan, sekaligus mempromosikan potensi wisata. “Kami berharap Prabu MTB bisa terus dikembangkan agar menjadi agenda sport tourism berskala nasional bahkan internasional. Dengan begitu, Kabupaten Probolinggo semakin dikenal sebagai destinasi olahraga sekaligus wisata alam,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, Zainul Hasan, menyampaikan apresiasinya atas keberlangsungan Prabu MTB yang kini memasuki tahun kelima. Ia menilai, event ini bukan hanya sebatas ajang olahraga, tetapi juga menjadi momentum memperkuat posisi Kabupaten Probolinggo dalam kancah sport tourism.
“Prabu MTB ini sudah terbukti mampu menarik minat komunitas sepeda dari berbagai daerah. KONI tentu mendukung penuh agar event ini bisa terus berkembang dan teragendakan secara rutin. Kita ingin menjadikan olahraga, termasuk bersepeda, sebagai gaya hidup sehat sekaligus sarana untuk mengangkat nama daerah,” ujarnya.
Zainul juga menekankan bahwa ke depan, KONI bersama Pemkab akan menjalin sinergi lebih erat dengan komunitas sepeda. Harapannya, Prabu MTB bukan hanya event tahunan, melainkan bisa menjadi ikon olahraga Kabupaten Probolinggo. “Dengan kerja sama yang baik, kita optimis Prabu MTB mampu bersaing dengan event serupa di daerah lain, bahkan bisa go nasional,” tambahnya.
Prabu MTB tahun ini kembali membuktikan dirinya sebagai ajang multifungsi. Selain menjadi medan adu stamina, kegiatan ini juga berperan sebagai media promosi wisata, ruang silaturahmi antar-komunitas, serta kampanye hidup sehat bebas narkoba. Kehadiran ribuan peserta yang antusias menjadi bukti bahwa olahraga mampu menyatukan berbagai kalangan dan sekaligus memberi dampak positif bagi daerah.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, KONI, dan komunitas, diharapkan Prabu MTB akan terus berkembang dan menjadi agenda besar yang dinanti setiap tahunnya. Kabupaten Probolinggo pun kian optimistis menjadikan olahraga sebagai jembatan menuju masyarakat yang sehat, produktif, dan berdaya saing.(eko)